Iklan

iklan

Iklan

,

Iklan

iklan

Bupati Wajo Melakukan Peletakan Batu Pertama Pembangunan Mesjid Nurul Amin Ammesangeng Orai Di Kecamatan Tempe

Admin
Rabu, 05 Februari 2020, 2/05/2020 WIB Last Updated 2020-05-30T19:54:44Z


SULSELEXPOSE.COM, WAJO --- Bupati Wajo Dr. H. Amran Mahmud,melakukan peletakan Batu Pertama renovasi pembangunan Mesjid Nurul Amin Amessangeng orai di Jl.H.A.Tanjong Kel. Maddukelkeng Kec. tempe, Selasa (04/02/2020)

Bapak Bupati Wajo di dampingi wakil ketua DPRD Wajo, Ir. H. Firman Perkesi, Anggota DPRD Ir. H. Sudirman Meru, Camat Tempe, Perwakilan Kapolsek, dan Koramil Tempe serta staf KUA tempe

Peletakan batu dimulai oleh Bupati Wajo, dilanjutkan oleh wakil ketua DPRD Ir. H. Firman Perkesi, Anggota DPRD Ir. H. Sudirman Meru, Camat Tempe, Lurah Maddukelkeng, ketua pengurus mesjid dan ketua panitia Renovasi mesjid


Ketua pengurus pembangunan mesjid Nurul Amin amessangeng orai Bapak H. Fatahuddin Makka pada laporannya menyampaikan ucapan terimakasih atas kehadiran bapak Bupati beserta dengan para pejabat lainnya pada acara tersebut,

“ini sudah lama direncanakan namun baru pada saat ini bisa direalisasikan,” Ucapnya,

Dalam laporannya juga dikatakan bahwa mesjid Nurul Amin memiliki jama’ah yang cukup banyak baik saat melaksanakan shalat subuh apalagi di waktu-waktu shalat lainnya,

“Majelis ta’lim juga aktif dengan melakukan kegiatan, salah satu kegiatan rutinnya adalah yasinan pada malam Jumat, di mesjid Nurul Amin Amessangeng Orai ini juga sudah ada Taman Pendidikan Anak, serta Hafids Qur’an,”Katanya

Sementara Ketua Panitia Renovasi Mesjid
Bapak Andi Makmur, SH menyampaikan jumlah anggaran yang dibutuhkan Sebesar 1,4 miliar lebih, Sementara dana yg sudah terkumpul selama kurang lebih satu bulan setelah dibentuknya panitia Renovasi Mesjid adalah lebih seratus juta rupiah, yang tentunya masih membutuhkan tambahan bantuan untuk bisa merampungkan renovasi mesjid tersebut.

Bupati Wajo, dalam sambutannya mengatakan bahwa mesjid yang merupakan rumah Allah, selain menjadi tempat untuk ibadah (shalat) juga harus ada aktivitas lainnya seperti TPA dan lembaga Hafids Qur’an seperti yang sudah ada di mesjid ini.

Program membangun keumatan harus kita serukan secara bersama, salah satu upaya yg dilakukan dengan mendirikan taman pendidikan Al-Qur’an, Madrasah Diniyyah Awaliah juga lembaga Tahfiz Qur’an harus terus dimaksimalkan pada tiap mesjid yang dikabupaten Wajo,

Bupati juga menyampaikan pada tahun 2019 yang lalu telah mengirimkan 14 orang untuk mengikuti training of trainer di Quantum Akhyar Institut milik Ustad Adi Hidayat, dan 3 orang mendapatkan beasiswa S1 ke sudan, dan program beasiswa khusus berbasis tokoh agama desa menggunakan anggaran pemerintah desa, semua ini dilakukan karena telah diingatkan oleh Allah SWT dalam Al-Qur’an agar kita tidak meninggalkan generasi yg lemah

Ucapan terimakasih disampaikan Bupati kepada pengurus mesjid karena sudah menjadi bagian dari program kerja Bupati yaitu GEMANTIK, sehingga tentu pemerintah akan memberikan perhatian dan dukungan penuh termasuk bantuan untuk rehab pembangunan mesjid ini baik saya secara pribadi, maupun melalui APBD kabupaten Wajo nantinya, kata Bupati.

(Humas Pemkab Wajo)


Iklan

iklan