 |
| Syamsuddin, S, SiT, MH, Kakan Pertanahan Kab Wajo |
Sulselexpose. Id, Wajo--Tindak lanjut proses Pengadaan Tanah Areal Genangan Tanggul Hulu Bendung Gilireng kabupaten Wajo terus bergulir, Kantor Pertanahan kabupaten Wajo mulai melaksanakan tahapan pengumuman terkait proses tersebut, adapun jumlah bidang tanah hasil pengukuran dan pendataan atas kegiatan dimaksud yakni sebanyak 328 bidang yang keseluruhan bidangnya terletak di Desa Arajang kecamatan Gilireng kabupaten Wajo.
Berdasar hal tersebut, menurut keterangan Syamsuddin, S.SiT., MH., selaku Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Wajo yang juga sebagai Ketua Pengadaan Tanah kegiatan dimaksud menghimbau kepada segenap pihak warga yang terdampak untuk dapat melihat daftar hasil pengumuman yang telah dipasang di kantor desa Arajang.
Pengumuman hal tersebut dilakukan sebagaimana diatur dalam regulasi pengadaan tanah untuk kepentingan umum, maka diharapkan jika terdapat informasi dan/atau data yang tidak sesuai dengan kondisi sebenarnya maka masyarakat dapat segera mengajukan keberatan pada Kantor Pertanahan Kabupaten Wajo dalam rentang waktu maksimal 14 (empat belas) hari setelah pengumuman dilaksanakan.
Lebih lanjut, Syamsuddin menyatakan jika setelah proses pengumuman tersebut dilaksanakan dan tidak terdapat keberatan maka tahapan akan ditindaklanjuti pada proses pembayaran kepada pemegang hak masing-masing bidang yang menjadi objek pembangunan bendung Gilireng.
Salah satu tokoh masyarakat Arajang yang dikonfirmasi terkait tahapan pengadaan tanah tersebut memberikan apresiasi kepada pihak Penyelenggara Pengadaan Tanah. Yunang menyatakan bahwa pengumumannya telah terpajang dikantor desa dan setiap orang yang terkait dapat melihat data pembebasan lahan tersebut.
"Inilah yang kita harapkan, prosesnya terbuka dan hasilnya dapat dikoreksi sesuai dengan fakta dilapangan. Saya sudah lihat pengumuman hasil yang telah ditempel dikantor desa Arajang sehingga semua orang dapat melihat peta bidang, luasan bidangnya dan hasil perhitungan jenis dan jumlah tanaman." jelas Yunang. (Uc).
