Iklan

iklan

Iklan

,

Iklan

iklan

Bantah Anggapan Tidak Memperhatikan Warga, Begini Penjelasan Camat Pammana

Admin
Senin, 08 Mei 2023, 5/08/2023 WIB Last Updated 2023-05-08T00:20:08Z

WAJO --- Seorang warga Kelurahan Pammana, Kecamatan Pammana bernama Kamiruddin menjadi perbincangan di grup whatsapp dan media sosial, bahkan beberapa diberitakan. Pasalnya, Kamiruddin dianggap tidak mendapatkan perhatian pemerintah.


Terkait hal tersebut, Camat Pammana, Junisatri Rasyid angkat bicara. Dia membantah Pemerintah tidak memperhatikan masyarakatnya, khususnya Kamiruddin yang merupakan warganya.


"Kami senantiasa berkoodinasi dan berkolaborasi bersama stakeholder tingkat kecamatan dan tingkat kabupaten, bahkan bersama Organisasi Perangkat Daerah rutin turun dan memberikan bantuan ke rumah Kamiruddin," ucap Junisatri Rasyid yang dikonfirmasi, Minggu (7/5/2023).


Junisatri melanjutkan bahwa berkat sinergitas dan koordinasi itu, setiap bulan disalurkan sembako bersama Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Baznas Kecamatan. Begitu juga, Pak Lura Pammana selalu memberikan bantuan dana baik dari pribadi maupun dari pihak lainnya.


"Untuk bantuan bedah rumah dari Baznas sementara proses pengusulan. Kantor Urusan Agama (KUA) kecamatan Pammana juga banyak memberikan kontribusi," jelasnya.


Terkait dengan kesehatan beliau, lanjutnya, pihaknya sudah pernah turun memeriksa bersama Dinas Kesehatan Kabupaten Wajo dan Pemerintah Kelurahan. Meskipun saat itu tidak ditemukan ditemukan gejala penyakit, namun tetap diupayakan untuk menerbitkan BPJS melalui PBI APBN/APBD melalui Dinas Sosial P2KBP3A. 


"Puskesmas juga tetap diminta oleh Dinas Kesehatan untuk terus mengontrol kesehatan beliau. Juga, bersama dengan Pemerintah kelurahan pammana bersama dan WIZ, puskesmas pammana terus mengupayakan penanganannya," ungkapnya.


Junisatri juga menjelaskan bahwa bantuannya bukan dicabut, tetapi ada pengalihan dari raskin ke BPNT. "Karena adminduk tidak lengkap jadi hilang kepesertaannya sebagai penerima BPNT. Adminduknya sudah kita uruskan dan sementara diusul kembali ke Data Terpadu Kesejahteraan Sosial untuk mendapatkan BPNT," ungkapnya.


Junisatri menjelaskan bahwa semua yang dilakukannya bekerjasama dengan OPD dan Pemerintah Kecamatan serta berkolaborasi dengan stakeholder adalah instruksi Bupati.


"Kehadiran kami adalah mewakili Bapak Bupati dan Wakil Bupati sekaligus jajaran Pemkab Wajo. Jika segala sesuatu harus ditangani oleh Beliau, untuk apa kami ada. Kami ada untuk membantu beliau," jelasnya.


Sementara, Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Wajo, Armin membenarkan bahwa pihaknya selalu mengontrol perkembangan kesehatan Kamiruddin. Bahkan, sudah pernah menjemput langsung menggunakan oto dottoro dan dibawa ke RSUD Lamaddukkelleng.


"Sekarang kami mau rujuk lagi, tetapi saudaranya sudah tidak sempat menjaga. Tapi kami tetap rutin mengontrol kesehatannya melalui Puskesmas Pammana," jelasnya.


Kepala Dinsos P2KBP3A Kabupaten Wajo, Ahmad Jahran mengaku bahwa untuk BPJS yang bersangkutan sudah aktif dengan PBI. "Kalau ada bantuan juga kami selalu prioritaskan," pungkasnya.

Iklan

iklan